Jumat (10/1/2025), Komunitas Pelita bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Tanah Bumbu kembali menghadirkan program literasi inspiratif, “Goes to Village”. Kali ini, program tersebut menyapa SDN Tunas Nelayan di Desa Pulau Burung, Kecamatan Simpang Empat. Kegiatan ini merupakan rangkaian kedua setelah kesuksesan acara serupa di Desa Emil Baru, Kecamatan Mantewe.
Perjalanan Penuh Tantangan, Tujuan Mulia
Meski lokasi SDN Tunas Nelayan yang terpencil menambah tantangan, semangat tim tetap membara. Mereka menempuh perjalanan selama 15 menit menggunakan perahu dari Dermaga Pelabuhan Borneo, lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak sepanjang 500 meter. Meskipun penuh rintangan, tekad untuk membawa akses literasi ke pelosok menjadi pendorong utama.
“Kami ingin memastikan anak-anak di daerah terpencil seperti SDN Tunas Nelayan mendapatkan kesempatan yang sama untuk menikmati literasi dan bahan belajar,” ujar Yulia Rahmadani, Kepala Dispersip Tanah Bumbu.
Membangkitkan Semangat Belajar di Tengah Keterbatasan
Dengan jumlah siswa yang terbatas, hanya 15 orang, SDN Tunas Nelayan sering kali menghadapi kesulitan dalam mendapatkan bahan bacaan dan kegiatan edukatif. Program “Goes to Village” hadir sebagai solusi, menghadirkan berbagai kegiatan menarik, seperti permainan edukasi, kuis interaktif, hingga membaca buku-buku seru yang dibawa tim. Anak-anak tampak sangat antusias dan bersemangat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Komunitas Pelita dan Dispersip. Kegiatan ini memberi semangat baru bagi siswa kami untuk belajar dengan cara yang menyenangkan,” ujar perwakilan sekolah.
Salah satu siswa dengan senyum ceria mengatakan, “Saya senang sekali. Ada banyak buku baru dan permainan seru. Kami jadi lebih semangat belajar.”
Literasi untuk Semua, Tanpa Terkecuali
Yulia Rahmadani menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara sekolah, komunitas, dan dinas. “Kegiatan ini adalah langkah nyata untuk memberikan dampak jangka panjang dalam mendukung pendidikan di daerah terpencil,” ujarnya.
Rani Saputri, Ketua Komunitas Pelita, juga menambahkan bahwa misi mereka jauh lebih besar daripada sekadar membaca buku. “Kami ingin membangun mimpi dan menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak di pelosok,” jelasnya.
Harapan untuk Masa Depan Pendidikan
Dengan semangat gotong royong, program “Goes to Village” membuktikan bahwa literasi adalah hak setiap anak, tanpa terkecuali. Komunitas Pelita dan Dispersip Tanah Bumbu berkomitmen untuk terus menjangkau daerah-daerah terpencil, memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan untuk bermimpi, belajar, dan berkembang.
Langkah kecil ini diharapkan menjadi awal dari perubahan besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Bumbu dan sekitarnya.