Sasangga Banua, Pusat Bela Diri Baru Tanah Bumbu Diresmikan pada Penutupan TMMD 2025

Facebook
Twitter
WhatsApp

Tanah Bumbu – Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun 2025 di Kabupaten Tanah Bumbu turut diwarnai peresmian Padepokan Pencak Silat Militer (PSM) Sasangga Banua sebagai pusat pembinaan bela diri bagi generasi muda. Acara yang digelar di Desa Rejosari, Kecamatan Mantewe, Kamis (6/11/2025), dihadiri Pangdam XXII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, S.A.P., M.Sc., serta Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, A.Md.T., S.H., M.M.

TMMD ke-126 yang berlangsung di wilayah Kodim 1022/Tanah Bumbu berhasil merealisasikan sejumlah program pembangunan fisik dan nonfisik dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Upacara penutupan berlangsung khidmat dengan kehadiran unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, dan perangkat desa setempat. Program kemanunggalan TNI dan rakyat ini dinilai memberikan dampak langsung bagi aksesibilitas, kualitas hidup warga, serta memperkuat semangat gotong royong di daerah.

Usai penutupan TMMD, Pangdam XXII/Tambun Bungai bersama Bupati Tanah Bumbu meresmikan Padepokan Pencak Silat Militer Sasangga Banua yang berlokasi di halaman Kodim 1022/Tanah Bumbu. Peresmian ditandai penandatanganan prasasti dan penekanan tombol sirine, disaksikan Dandim 1022/Tanah Bumbu, Kapolres Tanah Bumbu, serta jajaran Forkopimda. Kehadiran padepokan ini diharapkan menjadi wadah pengembangan olahraga bela diri sekaligus pusat pembinaan mental, disiplin, dan karakter bagi generasi muda.

Dalam sambutannya, Mayjen TNI Zainul Arifin menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan fasilitas tersebut. Ia menegaskan bahwa padepokan tidak hanya diperuntukkan bagi Pencak Silat Militer, tetapi juga membuka ruang bagi cabang bela diri lain seperti karate dan taekwondo untuk mencetak atlet berprestasi. Menurutnya, pembinaan bela diri berperan penting dalam membentuk generasi yang tangguh, berintegritas, serta siap berkontribusi bagi bangsa, termasuk bagi pemuda yang bercita-cita menjadi prajurit TNI maupun anggota Polri.

Kegiatan ditutup dengan atraksi bela diri Pencak Silat Militer dan Taekwondo, disertai penyerahan plakat penghargaan antara Pangdam XXII/Tambun Bungai dan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu sebagai simbol sinergi yang terus diperkuat antara TNI dan pemerintah daerah.