Pemkab Tanah Bumbu Dorong Tata Kelola Digital Lewat Arsitektur Pemerintah Digital 2025–2029

TANAH BUMBU — Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) menegaskan komitmennya dalam mendukung transformasi digital pemerintahan dengan ikut serta secara aktif dalam kegiatan sosialisasi penyusunan Arsitektur dan Peta Rencana Pemerintah Digital 2025–2029. Kegiatan ini diselenggarakan secara daring oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) melalui Zoom Meeting pada Senin, 5 Mei 2025.

Sosialisasi ini menjadi bagian dari proses transisi nasional dari Arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2022–2024 ke model Pemerintah Digital yang lebih modern dan terintegrasi pada periode 2025–2029.

Sebagai langkah lanjutan, KemenPANRB akan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pada Rabu, 7 Mei 2025, untuk membahas secara teknis penyusunan arsitektur baru dalam Sistem Informasi Administrasi (SIA) SPBE versi 2 (V2).

Menindaklanjuti arahan Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemkab Tanbu diinstruksikan untuk terlibat aktif dalam proses ini guna memastikan transformasi digital di daerah berjalan efektif, selaras, dan berkelanjutan.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfosp) Tanah Bumbu, Al Husain Mardani, menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan arah pembangunan daerah sebagaimana tertuang dalam visi-misi Kabupaten Tanah Bumbu 2025–2030 yang mengedepankan tata kelola pemerintahan yang adaptif, responsif, dan akuntabel.

“Transformasi digital menjadi kebutuhan utama dalam menghadirkan layanan publik yang prima serta memperkuat transparansi dan efisiensi birokrasi. Untuk itu, kami menyambut baik langkah strategis ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Analis Kebijakan Madya Deputi Transformasi Digital Pemerintah KemenPANRB, Perwita Sari, menjelaskan bahwa penyusunan arsitektur digital menjadi fondasi penting untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih terbuka, cepat merespons, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Hal senada disampaikan Hamzah Fansuri dari Deputi yang sama. Ia turut memaparkan rencana jangka menengah pengembangan SPBE hingga versi 3 (V3) yang akan memberikan sistem pemerintahan yang lebih kokoh dan terukur secara nasional.

Keterlibatan aktif Pemkab Tanah Bumbu dalam program ini menjadi cerminan kesiapan daerah dalam menghadapi tantangan era digital, serta bentuk dukungan nyata terhadap kebijakan nasional dalam percepatan reformasi birokrasi berbasis teknologi informasi.