Tanah Bumbu – Dalam rangka merealisasikan misi pembangunan 2025-2030, yang berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter dan dilandasi iman serta takwa, Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, yang akrab disapa Bang Arul, menekankan pentingnya menjaga kesucian bulan Ramadan sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang bermoral tinggi.
Sebagai wujud nyata komitmen tersebut, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, melalui Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar), bekerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) setempat, menggelar patroli ketertiban dan ketentraman umum (trantibum) di sejumlah wilayah.
Kepala Dinas Satpol PP Tanah Bumbu, Syaikul Ansyari, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencegah perilaku negatif yang dapat mengganggu ketentraman masyarakat selama Ramadan. Patroli yang dilaksanakan pada 7-9 Maret 2025 ini menyasar sejumlah wilayah strategis, seperti Kecamatan Batulicin, Simpang Empat, Sungai Loban, dan Angsana.
Dalam operasi trantibum tersebut, tim gabungan melakukan berbagai tindakan tegas untuk menegakkan aturan yang berlaku selama bulan suci, di antaranya:
- Memberikan teguran keras kepada tempat biliar yang melanggar jam operasional selama Ramadan.
- Menutup tempat karaoke yang masih beroperasi, dengan instruksi untuk menghentikan aktivitasnya selama bulan Ramadan.
- Menertibkan pasangan muda-mudi yang ditemukan di kamar hotel tanpa ikatan sah.
- Menyita 1.740 botol minuman beralkohol yang beredar di wilayah operasi.
Menurut Syaikul Ansyari, pengawasan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah bersama aparat keamanan dalam menjaga nilai-nilai keagamaan selama bulan suci. Lebih jauh lagi, langkah ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang kondusif, sejalan dengan semangat moral dan religius masyarakat Tanah Bumbu.
Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi sebagai upaya pencegahan terhadap berbagai perilaku negatif, seperti penyalahgunaan narkoba, perjudian, dan aktivitas lain yang berpotensi merusak moral masyarakat. Dengan langkah tegas ini, pemerintah daerah berharap dapat memelihara kesucian Ramadan sekaligus memberikan teladan dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan bermoral tinggi.
Langkah ini sejalan dengan visi pembangunan Tanah Bumbu 2025-2030 di bawah kepemimpinan Bupati Andi Rudi Latif, yaitu mewujudkan Tanah Bumbu yang maju, makmur, dan beradab.
